Salah satu Dosen di Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan Dr. dr. Leo Simajuntak, Sp.OG mempresentasikan karya ilmiahnya dalam sebuah pertemuan ilmiah internasional di Paris Perancis yakni, 27th World Congress on Controversies in Obstetrics, Gynecology & Infertility (COGI) Pada tanggal 21 hingga 23 November 2019 yang lalu. Hal itu dikatakan oleh Humas UHN Medan Jonson Rajagukguk, S.Sos, SE, MAP kepada media di kampus UHN Medan, Jumat, (6/12/2019)
Sebagaimana yang dikatakan oleh Dr. dr. Leo Simanjuntak, Sp.OG, dosen Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen bahwa forum seperti 27th World Congress on Controversies in Obstetrics, Gynecology & Infertility (COGI) yang berlangsung di Paris, Prancis sesuatu yang sangat bagus dan merupakan kehormatan besar utusan dari Fakultas Kedokteran UHN Medan bisa jadi salah satu presenter.
Dr. dr. Leo Simanjuntak, Sp.OG mempresentasikan hasil penelitiannya yang berjudul Phaleria macrocarpa’s Extracts Inhibits Autophagy Probably Through MDA In HUVEC Cell Culture. Penelitian ini bertujuan memanfaatkan tanaman obat Mahkota dewa untuk pencegahan penyakit keracunan kehamilan (preeklampsia) yang masih banyak ditemukan pada ibu hamil di seluruh dunia. Diyakini ekstrak buah Mahkota dewa mengandung anti-oksidan dan anti-inflamasi dalam kadar yang tinggi.
Pertemuan ini diikuti oleh pakar – pakar di bidang obstetri dan ginekologi dari seluruh dunia seperti Prancis, Inggris, Israel, USA, Jerman, Belanda, dan lain-lain. Ini merupakan keikutsertaan yang kedua, dimana sebelumnya pada 26th World Congress on Controversies in Obstetrics, Gynecology & Infertility (COGI) berlangsung di London, Inggris pada tahun 2018, Dr. dr. Leo Simanjuntak, Sp.OG juga mempresentasikan hasil penelitiannya, kata Dr. dr. Leo melalui kata Humas UHN Medan ini lagi.
Rektor UHN Medan Dr. Haposan Siallagan, SH, MH sangat bangga salah satu Dosen Fakultas Kedokteran UHN Medan ini bisa berbicara dan mempresentasikan makalahnya di Forum 27th World Congress on Controversies in Obstetrics, Gynecology & Infertility (COGI). Semoga hasil yang beliau temuka bisa bermanfaat untuk nilai kemanusiaan dan juga sumbangan yang sangat berarti bagi ilmu kedokteran termutahir. Kita sangat mendukung inovasi dan kreasi Dosen, karena visi dan misi kita adalah ambil bagian dalam konsep World Class University (WCU) tegas Rektor lagi. Rektor sangat mengharapkan Dosen Fakultas Kedokteran yang lain bisa melakukan hal yang sama demi kemajuan UHN yang pada akhirnya mendukung kemajuan bangsa, tegas Rektor lagi.